Cari Blog Ini

Minggu, 05 Februari 2012

[FanMadeVideo] Dissidia (Doudecim) Final Fantasy

Kalian pernah stress? Manusia kalau stress pasti akan melakukan apa saja untuk menghilangkan stressnya. Begitu juga aku yang lagi stress...

Begitu stress pasti aku ingin membuat sesuatu bisa menyibukkan diri dengan melakukan hal lain. Ketika selesai pasti hati jadi langsung lega dan stress-ku hilang. Dan inilah yang kulakukan sekarang.

Sebuah Fan Made Video dari game Dissidia Final Fantasy Duodecim. Terinspirasi karena mendengar ending theme-nya Duodecim yang membuatku terkenang FF klasik. Lagu endingnya memang campuran dari lagu FF I-XIII dan duodecim sendiri. Takeharu Ishomoto-san, sang composer dan arranger, memang hebat menggabungkan kesemua lagu itu menjadi satu lagu dengan harmoni yang indah. Akhirnya aku putuskan untuk membuat Fan Made Video dengan lagu ini.

Konsepnya sederhana, hanya kemunculan setiap karakter pada lagu FF masing2. Setelah mengumpulkan bahan gambar dan video lalu aku edit sesuai keinginan di Photoshop. Hal yang cukup sulit adalah mengetahui bagian lagunya. Karena aku belum pernah main FF II dan V bagian lagu ini yang nggak familiar. Dari FF VII-XIII aku sangat kenal walaupun aku belum pernah main FF XI dan XIII tapi aku kenal karena aku sering dengar lagu "Promise" di trailer, sedangkan FF XI karena ada ditengah2 lagu FF X dan XII yang sangat kukenal XD.

Untuk Video makernya, aku mencoba tantangan besar dengan memakai Sony Vegas 11 yang baru ku-download. Nggak besar2 amat sih, ini hanya karena aku belum pernah sama sekali memakai video maker ini. Karena baru pertama kali pakai efek yang kupakai cenderung repetitif tapi aku berusaha sebaik mungkin setiap FF mempunyai efek yang berbeda.

Lagu2 yang ada di ending:

"Ending Theme" -- Final Fantasy.
"Finale" -- Final Fantasy II.
"Eternal Wind" -- Final Fantasy III.
"Red Wings" -- Final Fantasy IV.
"A New Origin" -- Final Fantasy V, specifically the "Spreading Grand Wings" segment.
"Terra" -- Final Fantasy VI.
"Staff Roll" -- Final Fantasy VII, specifically the Main Theme of Final Fantasy VII segment.
"Ending Theme" -- Final Fantasy VIII, specifically the "Eyes on Me" segment.
"Melodies of Life" -- Final Fantasy IX.
"To Zanarkand" -- Final Fantasy X.
"Distant Worlds" -- Final Fantasy XI.
"Main Theme/Battle of Freedom" -- Final Fantasy XII.
"The Promise" -- Final Fantasy XIII.
"Overture" -- Dissidia Final Fantasy Duodecim

Source: finalfantasy.wikia.com

NOTE! Video ini adalah versi LOW QUALITY karena kecepatan internet yang tidak memungkinkan meng-upload video ratusan MB :(

Video high quality akan aku upload secepatnya kok, karena tidak enak men-share sesuatu yang tidak kurang sempurna.

Inilah videonya, Enjoy!



Behind the Scene


Final Fantasy I -> Ini bagian yang paling lama yang aku kerjakan. Ya itu karena aku masih mencari tahu soal efek, transition, dan pan/crop yang ada di Vegas. Akhirnya aku pakai efek yang paling sederhana. Ini juga karena lagunya yang sangat tenang kalau heboh nggak cocok juga sama lagunya.

Background-nya aku ambil yang ada di opening FF I. Soal logonya aku ganti sampai ganti 3 kali, karena aku baru sadar logo FF I itu ada banyak. Akhirnya aku pakai Logo versi PSP.

Final Fantasy II -> Karena aku belum pernah main FF II aku bingung untuk background-nya. Akhirnya dengan terpaksa aku lihat endingnya (padahal aku nggak suka spoiler T_T tapi aku cuma liat yg hampir credit sih.) Akhirnya ada sebuah background yg bisa aku ambil. XD

Aku cuma kenal Firion di Dissidia dan dia selalu di-identikkan dengan "Wild Rose" setelah aku pikir2 aku nggak mungkin kasih background bunga mawar di FF II. XD sama seperti FF I, logo FF II aku ganti sampai 3 kali.

Efek yang kupakai ada karakter menyesuaikan sama peran mereka di Dissidia, Firion di Cosmos dan Emperor di Chaos. Untuk nama The Emperor, karena di Dissidia Character File itu saja namanya lol. Aku lupa nama lengkapnya /plaak

Final Fantasy III -> Aku suka lagu FF III "Eternal Wind", walaupun lagu itu aku dengar sebelum aku main FF III. Video aku ambil di opening FF III DS waktu bagian Crystal Tower karena bagian itu adalah salah satu ciri khas FF III. Untuk efek karakter aku pakai random aja sih. BTW, waktu edit bagian Cloud of Darkness aku merasa agak terganggu...itu karena "BAJUNYA ITU LHO!!!"

Final Fantasy IV -> Yang kusayangkan di FF IV kenapa lagunya bukan "Theme of Love" tapi "Red Wings" juga bagus sih mungkin karena terlalu mellow. Karena lagunya "Red Wings" makanya aku ambil adegan yang ada di Opening FF IV DS pas kapal Red Wings muncul. Aku sempat ragu karena ada Cecil dan Rosa di situ, tapi toh mereka kelihatan cuma punggung doang. XD Untuk Logo aku pilih logo versi DS. Kenapa Kain aku pisahin, simple aja karena nggak muat. /plaaak

Aku nggak suka kalau satu layar terlalu penuh dengan banyak orang. Lagipula aku ingin kasih kesan seperti cerita di Duodecim dimana Kain berjuang sendirian supaya teman-temannya bisa menang di Cycle selanjutnya. (So brave, Kain) lalu berlanjut ke 13th Cycle yg menyisakan Cecil dan Golbez yang berasal dari dunia Fnal Fantasy IV.

Final Fantasy V -> Bagian yang paling sulit. Pertama, aku belum pernah mainin sama sekali. Kedua, aku kesulitan menentukan background. Ketiga, lagunya lebih panjang daripada kubayangkan. Setelah putar otak, akhirnya aku putuskan mencari efek video yang sesuai dengan image Bartz, angin dan rumput luas. Efek karakter pun aku ambil random yang penting sesuai dengan lagunya.

Untuk Gilhamesh....yah secara resmi dia memang bukan bagian Chaos maupun Cosmos. Dia hanya muncul dan pergi mengejar Bartz. Karena itu begitu dia muncul dia langsung menghilang perlahan seperti dalam gamenya. Seperti kata Bartz "Weird...." :D Efek bintang karena ciri khas Bartz ketika melakukan Ex Burst ada bintang diatasnya.

Final Fantasy VI -> Sama seperti FF V, FF VI belum pernah kumainkan dan lagunya cukup panjang. Akhirnya aku putuskan memakai adegan2 yang ada di FF VI tentang Terra dan quote2nya yang memorable. Hampir semua Quote dan backgroundnya nggak sesuai tapi mengekspresikan kata2nya. Quotenya juga kuambil yang sesuai dengan keadaan Terra di Duodecim dan Dissidia. Adegan opening FF VI untuk menyesuaikan dengan logonya, Terra dengan magitek.

Final Fantasy VII -> Bagian yang paling sesuai harapan. Adegan meteor dan semua efek karakter terasa pas dengan lagunya. Yang pertama muncul adalah Cloud dan Tifa dimana awalnya mereka bersebrangan jalan. Namun di 13th Cycle Cloud berpindah sisi dan harus melawan Sephiroth, itulah kenapa efeknya jadi berulang.

Untuk efek logo aku ingin seperti adegan meteor jatuh. Untuk Aerith, dia memang ada di Duodecim, tapi tidak ada story-nya. Jadi aku buat saja penampakannya ketika Lifestream muncul. /plaaak

Yang paling kusesali disini hanya video quality dari ending-nya yang SANGAT low quality. Karena aku ingin adegan yang berasal dari game aslinya, tapi yang tersebar hanya ada yang low quality.

Final Fantasy VIII -> Bagian yang paling banyak kurombak. Entah kenapa, bagian FF VIII selalu merasa ada yang kurang. Setelah sharing dengan Nemuchan, akhirnya aku ikut sertakan bagian pantai di Opening FF VIII dan juga lama munculnya karakter aku perpanjang. Adegan Laguna yang menghilang sesuai yang ada di Duodecim dimana dia menghilang di 12th cycle. Squall tetap stay still karena dia memang tidak ada perubahan (malah jadi introvert). Untuk Ultimecia aku pakai efek yang sesuai dengan karakter dia.

Final Fantasy IX -> Sama seperti FF VII, adegan di FF ini sangat sesuai dengan harapanku. Walaupun aku sempat bingung dengan video yang kumasukkan, yang jelas harus Alexandria Castle. Akhirnya aku putuskan sewaktu adegan Alexandria vs Bahamut. Lalu background Alexandria dengan Two Moons itu memang sudah rencana dari awal. Efek pada logo aku berusaha sekeras mungkin supaya bisa terjadi yang seperti aku inginkan dan aku senang karena berhasil.

Efek karakter aku sesuaikan dengan cerita Duodecim yang awalnya mereka kerjasama tapi di 13th cycle mereka kembali bermusuhan. (Kenaaapaa!!?? Padahal aku senang melihat Kuja dan Zidane akrab!!)

Final Fantasy X -> Adegan tersedih. Aku ingin membuatnya terlihat sedih makanya efeknya nggak heboh2 amat. Video aku ambil sesuai dengan lagu nya "To Zanarkand". Mengambil opening ini aku baru sadar kalau kata2 Tidus di awal opening Final Fantasy X adalah spoiler ending.

Sebenarnya aku ingin efek para karakter sama seperti Pyreflies, tapi sayang skill-ku nggak cukup. Akhirnya aku menjadikan Yuna menghilang jadi cahaya untuk menyelamatkan Tidus dan Jecht, seperti yang terjadi di Duodecim.

Final Fantasy XI -> Final Fantasy yang belum pernah aku sentuh. Sempat pusing tujuh keliling nyari background yang tepat, karena Shantotto dan Prishe berasal dari ekspansi yang berbeda. Akhirnya aku menemukan opening FF XI yang ada Crystal-nya, tanpa pikir panjang kupakai.

Karena lagunya cukup pendek efek karakter aku pasang yang sederhana saja agar nggak miss.

Final Fantasy XII -> Rencana awal yang mau kupakai di FF XII harus kurombak karena kemahiranku masih kurang memakai Vegas. Akhirnya aku sederhanakan dikit di bagian efek karakter. Sebenarnya aku mau sesuaikan dengan lagunya yang cukup heboh. XD

Final Fantasy XIII -> FF yang belum pernah aku mainkan karena belum punya konsolnya. Aku pun nggak mau terlalu banyak nonton spoiler, akhirnya aku ambil adegan Lightning dan Snow yang ada di trailer. Efek logonya aku coba miripkan dengan efek logo aslinya. Awalnya, efek karakter ingin ada bunga2 bertebaran sayangnya nggak berhasil.

Cosmos and Chaos -> Aku buat sederhana saja dengan logo stigma dan tempat singgasana mereka masing2.

Opening Doudecim Video -> Memang kalau kalian perhatikan memang agak (sangat) aneh ditengah2. Karena aku mau sesuaikan dengan lagunya akhirnya aku edit habis2an. Setelah opening video sebenarnya aku ingin gambar artwork tapi akhirnya aku putuskan gambar CG saja.

Credit -> Gambar yang kumasukkan di credit adalah orang2 yang nggak ada di opening video. Untuk gambar Lightning dan WoL karena aku suka adegan itu. XD

Inilah Fan Made Video buatanku yang pertama kali jadi. Sebelumnya aku pernah buat proyek FMV lain tapi tidak selesai2. Seperti yang kubilang diatas, perasaanku sangat lega ketika video ini selesai. Dan maaf jika kalian harus menonton yang versi Low Quality.... yang namanya kecepatan internet memang nggak bisa ditebak.

BTW, Sony Vegas lumayan menyenangkan karena banyak efek yang bisa kita gunakan, tapi cukup memusingkan juga karena banyak hal yang tidak kumengerti. Jauh berbeda sama video maker yang dulu pernah kupakai. :D

Save And Share :

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

0 komentar:

Posting Komentar

back to top